Kamu pasti sudah dengar berita tentang kekalahan Chelsea di kandang sendiri melawan Wolverhampton Wanderers Minggu kemarin. Ya, The Blues—julukan Chelsea—gagal meraih poin penuh di pekan ke-18 Premier League musim 2023/2024 setelah dikalahkan Wolves dengan skor 1-2.
Chelsea pakong baru yang sebelumnya berada di posisi kedua klasemen sementara, kini tergusur ke peringkat keempat. Sementara Wolves—julukan Wolverhampton Wanderers—melonjak ke posisi keenam klasemen. Kekalahan di kandang sendiri tentu mengecewakan para fans Chelsea, namun sebenarnya hasil ini tak begitu mengejutkan.
Kehilangan Stamina, Chelsea Kalah Kandang Dari Wolves
Kalah di kandang sendiri dari Wolves – Chelsea berbagi nasib dengan Man City dan Tottenham
Chelsea kehilangan stamina di menit-menit akhir, dan akhirnya kalah 1-2 dari Wolverhampton Wanderers di kandang sendiri, Stamford Bridge, Minggu (24/12/2023).
Wolves unggul lebih dulu 2-0 melalui gol Mario Lemina di menit 51 dan Matt Doherty di menit 90+2. Chelsea hanya bisa memperkecil kedudukan melalui gol pengganti Christopher Nkunku di menit 90+5.
Kegagalan di Stamford Bridge tidak terlalu mengagetkan. Selain performa Chelsea yang tidak stabil, Wolves musim ini cukup tangguh di kandang sendiri.
Sebelum Chelsea, Manchester City dan Burnley juga kalah saat bermain tandang ke Wolves.
Pelatih Chelsea seharusnya waspada, karena Wolves musim ini kerap menjadi momok bagi tim papan atas Liga Inggris. Apalagi mengingat Wolves punya rekor tak terkalahkan di kandang sendiri sejak Agustus lalu.
Chelsea sepertinya kehilangan stamina dan kegigihan di 15-20 menit terakhir pertandingan. Wolves yang cerdik memanfaatkan hal ini untuk membalikkan keadaan. Dua gol Wolves dicetak di 3 menit terakhir.
Pelatih Chelsea perlu meningkatkan intensitas latihan fisik para pemain, khususnya di paruh kedua musim. Agar The Blues tetap prima hingga laga terakhir dan bisa mempertahankan posisi di 4 besar klasemen akhir.
Dua Gol Cepat Wolves Bikin Chelsea Terengah-Engah
Wolves yang cepat menjebol gawang Chelsea dua kali membuat The Blues kewalahan mengejar ketertinggalan.
Sebelum babak kedua dimulai, kedua tim masih bermain imbang 0-0. Namun, hanya butuh enam menit di babak kedua bagi Wolves untuk membuka keunggulan lewat gol Mario Lemina. Setelah itu, The Blues berusaha menyamakan kedudukan namun belum berhasil mencetak gol.
Di menit ke-90+2, Wolves kembali mencetak gol lewat Matt Doherty. Kedudukan 2-0 untuk Wolves. Chelsea baru bisa mengurangi ketinggalan di menit ke-90+5 lewat gol pengganti Christopher Nkunku. Sayangnya, waktu yang tersisa tidak cukup bagi The Blues untuk mencetak gol penyama kedudukan.
Kekalahan Chelsea di kandang Wolves sebenarnya tak terlalu mengejutkan. Selain performa Chelsea yang tidak stabil, Wolves musim ini cukup tangguh saat bermain di kandang.
Sebelum Chelsea, Manchester City dan Burnley juga kalah saat bertandang ke markas Wolves. Kemenangan Wolves atas Chelsea, Man City dan Burnley menunjukkan bahwa The Wanderers pantas disebut sebagai tim yang sulit dikalahkan di kandang mereka.
Chelsea harus berani mengakui bahwa mereka belum berhasil menemukan strategi terbaik saat bertandang ke markas Wolves. Ke depannya, The Blues perlu mempelajari cara efektif untuk bisa merebut poin penuh saat bertandang ke Molineux Stadium.
Gol Terlambat Nkunku Hanya Bersifat Menjaga Harga Diri
Gol terlambat Nkunku hanya untuk menyelamatkan muka
Gol yang dicetak Nkunku pada menit ke-90+5 hanya untuk menyelamatkan muka Chelsea. Chelsea sebenarnya sudah tertinggal terlalu jauh untuk bisa membalikkan keadaan. Apalagi waktu yang tersisa tidak banyak lagi.
Sebelum gol Nkunku, Chelsea sudah kebobolan dua gol tanpa mampu membalas. Gol Mario Lemina di menit ke-51 dan Matt Doherty di menit ke-90+2 sudah cukup untuk memastikan kemenangan Wolves.
### Lemahnya lini pertahanan
Lini pertahanan Chelsea terlihat lemah sekali. Mereka kecolongan dua kali oleh serangan Wolves. Kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, juga tak berdaya menghadapi tembakan Wolves yang mengarah tepat ke gawang.
Penyerang Chelsea kurang efektif
Di sisi lain, penyerang Chelsea juga kurang efektif. Mereka hanya mampu mencetak satu gol dari sekian banyak peluang yang mereka ciptakan. Pemain seperti Timo Werner dan Tammy Abraham gagal memanfaatkan peluang emas yang mereka dapat. Hal ini tentu saja merugikan Chelsea.
Lampard perlu evaluasi
Kegagalan Chelsea kali ini tentu saja akan menjadi bahan evaluasi untuk Frank Lampard. Ia perlu mencari solusi atas kelemahan timnya, baik di lini pertahanan maupun penyerangan. Ia juga perlu merotasi pemain untuk menghindari kejenuhan dan meningkatkan motivasi. Hanya dengan evaluasi dan perbaikan yang tepat, Chelsea bisa bangkit kembali.
Chelsea Berbagi Nasib Dengan Man City Dan Tottenham
Chelsea berbagi nasib dengan Man City dan Tottenham
Chelsea kalah di kandang sendiri melawan Wolverhampton di pekan ke-18 Premier League musim 2023/2024, Minggu (24/12/2023). Chelsea menyerah dengan skor 1-2.
Wolves mencetak gol lebih dahulu 2-0 lewat gol Mario Lemina di menit ke-51 dan Matt Doherty di menit 90+2. Chelsea hanya mampu mengurangi selisih skor lewat gol pengganti Christopher Nkunku di menit 90+5.
Kekalahan Chelsea di Stadion Molineux tidak terlalu mengagetkan. Karena, selain performa Chelsea yang tidak stabil, Wolves musim ini cukup kuat di kandang.
Sebelum Chelsea, Manchester City dan Burnley juga kalah saat bertandang ke Wolves.
Bagi Chelsea, ini bukan yang pertama
Buat Chelsea, kekalahan di kandang sendiri bukan yang pertama kali musim ini. Sebelumnya, The Blues juga kalah kandang dari Bournemouth dan West Ham United.
Chelsea bahkan baru memenangkan 4 dari 9 pertandingan kandang mereka di Liga Inggris musim ini. Catatan yang buruk untuk sebuah tim besar seperti Chelsea.
Nasib serupa dialami Man City dan Spurs
Chelsea tidak sendirian. Manchester City dan Tottenham Hotspur sebelumnya juga mengalami nasib serupa saat bertandang ke markas Wolves.
Man City kalah telak 0-2, sementara Spurs menyerah 1-2 dari Wolves. Jadi, kekalahan Chelsea di Molineux sebenarnya sudah bisa diduga sebelumnya.
Wolves musim ini terbukti sangat kuat di kandang sendiri. Mereka baru sekali kalah di Molineux dari 10 pertandingan. Catatan yang luar biasa untuk tim yang berada di peringkat ke-7 klasemen sementara Liga Inggris.
Chelsea kini harus segera bangkit dan memperbaiki catatan buruk mereka di kandang sendiri. Jika tidak, posisi ke-4 klasemen sementara yang diduduki The Blues bisa terancam.
Catatan Apik Wolves Di Kandang Musim Ini
Wolves terbukti sulit dikalahkan di kandang mereka musim ini. Sebelum Chelsea, Manchester City dan Burnley juga kalah saat bertandang ke Wolves.
Rekor Wolves di Kandang
Musim ini, Wolves belum terkalahkan di kandang mereka. Mereka baru menelan satu kekalahan di Molineux Stadium dari 8 pertandingan. Itu kekalahan dari Manchester City yang berakhir dengan skor 2-3 pada September lalu.
Wolves juga mampu menahan imbang tamunya, yaitu Burnley (1-1) dan Southampton (1-1). Sisanya, Wolves selalu memenangkan pertandingan kandang mereka. Mereka mengalahkan Everton (3-2), Watford (2-0), Crystal Palace (2-0), Aston Villa (2-1), dan tentu saja Chelsea (2-1) di pekan ke-18.
Permainan Wolves
Di kandang, Wolves bermain dengan percaya diri dan penuh ambisi untuk mencetak gol. Mereka bermain dengan tempo tinggi dan agresif dalam merebut bola. Wolves juga pandai memanfaatkan sayap, baik sayap kiri maupun kanan, untuk membuat serangan balik yang mematikan.
Hal ini membuat Wolves sulit dikendalikan dan dikalahkan di kandang mereka. Apalagi dengan dukungan suporter Wolves yang fanatik, tentu saja keuntungan berada di pihak Wolves saat bermain di Molineux Stadium.
Chelsea seharusnya waspada dan mempersiapkan diri dengan matang saat bertandang ke markas Wolves. Sayangnya, Chelsea gagal melakukannya dan harus angkat koper dari Wolverhampton dengan kekalahan 1-2.
Conclusion
Jadi begitulah, kamu dan penggemar Chelsea lainnya hanya bisa menghela nafas panjang dan menerima kekalahan di kandang sendiri ini. Tapi jangan berkecil hati, musim masih panjang dan banyak hal bisa terjadi. Mungkin ini bisa jadi pelajaran berharga buat The Blues untuk tidak meremehkan lawan dan selalu waspada, terlebih di kandang sendiri. Di sisi lain, kita juga harus mengakui kemampuan Wolves yang memang sulit dikalahkan di Molineux, bahkan oleh tim sebesar Man City dan Spurs sekalipun. Yah, inilah Premier League, kadang sulit ditebak!
